CaraTerbaik Menyetel Jalu Ayam. Agen Sv388, Untuk kamu yang ingin menyetel jalu pada ayam aduan yang kamu miliki, ada beberapa poin poin penting yang harus kamu ketahui dan kamu perhatikan lebih dulu dan semua itu tergantung pada jalu pasangan atau jalu alamu yang nantinya kamu setel. berikut penjelasannya,. Kalau ayam aduan yang kamu miliki
Sebenarnya ayam sabung tak sekedar pemanis kandang atau hiasan semata, beberapa orang justru sengaja merawatnya untuk ikut serta ajang aduan alias sabung. Tidak semua pejantan bisa turun di arena tanding, ada sejumlah kriteria dan latihan harus ditempuh demi menghasilkan seekor petarung sejati. Menurut penuturan sejumlah pecinta ayam, setidaknya terdapat sepuluh ras paling hebat pada kompetisi sabung. 1. Bangkok Salah satu dari Jenis-Jenis Ayam Aduan Yang Populer Di Indonesia terkenal dengan pukulan keras dan gaya tarung beragam. Selain pandai adu pukul, Bangkok juga piawai adu jalu. Banyak orang sengaja memeliharanya karena tergolong cerdik saat petarungan plus ditunjang postur ideal. 2. Saigon Ayam dari Vietnam dikenal dengan pertahanan kuat dan pukulan keras. Dahulu jenis ini sama sekali tak pandai bertarung, namun kini sudah mengalami banyak perkembangan sehingga setara Bangkok yang mengandalkan kecerdikan. Saigon selalu mampu tumbangkan lawan yang memiliki gaya tarung “jual-beli” pukulan. 3. Burma Ayam dari Myanmar Burma terkenal dengan kemampuan memukul tanpa perlu mematuk duluan dan pandai jaga jarak dari sang lawan. Gaya tarung langsung mengincar bagian vital lawan, tak heran bisa memenangi pertandingan dalam waktu singkat. Meski kekuatan pukulan kurang sekeras Bangkok dan Saigon, keunggulan justru terletak pada teknik nyawat. 4. Siam Jenis ayam yang memiliki kondisi fisik serupa Burma, namun dilengkapi karakter mental tak mudah menyerah saat berdiri di atas arena. Gaya tarung Siam lebih atraktif dibandingkan ras lain plus ditunjang pukulan cukup keras nan akurat ke tubuh sang lawan. 5. Brazil Jenis-Jenis Ayam Aduan Yang Populer Di Indonesia berikutnya dikenal lambat panas di atas arena tanding, namun bakal menggila di babak selanjutnya. Walaupun teknik tarung kurang menarik dan terkesan lamban, Ayam Brazil justru memiliki mental bagus yang tidak mudah menyerah. Hanya dua pilihan dalam hidupnya, yakni menang atau mati terhormat. Inilah daya pesona yang membuat pecinta aduan memeliharanya. 6. Shamo Sejatinya jenis ini memiliki kekerabatan dekat dengan Siam, namun telah dikembangkan oleh peternak Jepang sehingga dijuluki “Ninja Mini”. Bentuk fisik Shamo lebih atletis dibandingkan ras aduan lainnya, apalagi disokong pukulan akurat ke bagian vital sang lawan. 7. Filipina Negara tetangga Indonesia itu memiliki kompetisi sabung yang menarik minat wisatawan lokal dan mancanegara. Ayam Filipina memang kurang pandai melancarkan pukulan keras karena lebih banyak memakai taji. Dengan gerakan cepat dan taji tajam, lawan pun terluka parah jika kena langsung. 8. Taiwan Ayam ini dikenal dengan postur atletis tinggi mencapai 75 cm dan bobot 5,5 Kg. Gaya tarung cenderung nekat yang tak segan langsung mengarahkan pukulan keras ke tiga bagian vital seperti kepala, leher dan punggung. Teknik berkelahi sangat atraktif, terkadang menirukan Bangkok atau hanya mengandalkan ” Tempel Pukul”. 9. Pama Ayam ras Pama merupakan hasil kawin silang antara Bangkok dan Burma. Kini ada banyak ras turunan Pama yang dikawinsilangkan dengan ras aduan lainnya. Pama versi asli dikenal punya pukulan keras dengan tingkat akurasi tinggi yang mengarah pada bagian kepala, paruh dan mata sang lawan. Teknik tarung lebih banyak tembak, bertahan dan tak mudah terpancing lawan. 10. Pakhoe Jenis ayam sabung yang populer di Indonesia kelima ini merupakan turunan dari empat ras yakni Bangkok, Burma, Saigon dan Brazil. Pakhoe, artinya pemukul setan, sengaja “diciptakan” sebagai penanding Burma yang selalu merajai kompetisi aduan kelas di bawah 3 Kg. Hasil kawin silang tidak percuma sama sekali, ras baru ini sanggup menumbangkan Burma. Post navigation
GayaTarung Ayam Peruvian Kualitas Jawara by mediana-Juni 03, 2020. Memang tidak langsung jika Anda mempunyai ayam Peruvian, karena itu Anda pasti menang pada tiap laga ayam yang Anda ikuti. Perawatan yang Anda beri pada ayam Peru yang Anda punya akan tentukan kualitas ayam Peru punya Anda nanti saat berlaga.
Teknik Gaya Bertarung Ayam Shamo – Bagi seorang pecinta ayam aduan, pastinya sangat mengerti teknik dan gaya ayam aduan dalam bertarung. Setiap jenis ayam memiliki teknik dan gaya dalam bertarung yang berbeda di dalam arena gelanggang. Banyak faktor yang dapat mempengaruhi pola dan teknik ayam saat ditarungkan. Gaya bertarung ayam aduan juga berbeda-beda tergantung jenis ayam, cara melatih, dan kebiasaannya. Teknik dan pola bertarung yang dilakukan ayam sangat berperan penting untuk memenangkan petarungan di dalam arena. Para bobotoh biasanya melatih ayam pada pukulan dan teknik serangan yang di lancarkan oleh ayam aduan. Selain itu, ayam aduan juga diberikan berbagai pakan khusus, jamu, vitamin dan latihan yang intensif agar memiliki pukulan yang kuat. Tapi bukan hanya pukulan kuat yang menjadi poin saat berlaga di dalam gelanggang arena. Melainkan teknik yang dilakukan agar dapat menyerang lawan menggunakan pukulan yang mematikan. Salah satu jenis ayam aduan terbaik saat ini yang menjadi incaran para babotoh adalah ayam shamo. Ayam shamo memiliki postur tubuh yang gagah, biasanya memiliki pukulan yang kuat juga. Ayam shamo juga perlu dilatih untuk membiasakan menyerang menggunakan teknik yang baik. Layaknya seorang atlet, ayam shamo juga menjalani latihan secara rutin dan berat setiap harinya. Umumnya ayam shamo hanya memiliki satu teknik tarung saja, karena daya ingat ayam shamo tidaklah terlalu baik dan gaya tarung yang monoton. Jadi sebagai bobotoh harus bisa menemukan teknik terbaik yang pas untuk ayam shamo anda agar dapat dilatih secara maksimal. Teknik Gaya Bertarung Ayam Shamo Paling Ditakuti di ArenaTeknik Bertarung Ayam ShamoBaca Juga Sebarkan iniPosting terkait Teknik Gaya Bertarung Ayam Shamo Paling Ditakuti di Arena Ayam shamo pukul mati, tarung ayam shamo vs bangkok, gaya tarung ayam paling ditakuti, gaya tarung ayam yang sering menang, ayam teknik lengkap, cara menilai gaya tarung ayam, macam-macam gaya, tarung ayam aduan, teknik tarung ayam bangkok yang paling bagus. Teknik Bertarung Ayam Shamo 1. Teknik Nyanyap atau Kunci, adalah teknik yang paling digemari oleh botoh tua. Karena penggunaan teknik ini jarang menerima kekalahan. Teknik ini secara utama menunggu kelengahan lawan, ketika ayam shamo anda masuk ke dalam sayap lawan bertarungnya. Ketika lawan lengah, ayam shamo akan mematuk lawannya. 2. Teknik kontrol, adalah teknik yang baik tapi tidak direkomendasikan untuk laga sabung ayam taji. Karena ayam shamo anda akan kesulitan untuk menghindari lawan bertarungnya. Teknik ini dilakukan dengan cara menunggu kesempatan untuk menyerang lawan dengan pukulan mematikan. 3. Teknik Solah, sangat dianjurkan untuk sabung ayam taji. Sedangkan untuk laga yang tidak menggunakan pisau akan sangat menguras energi ayam. Karena gaya bertarung ini adalah menyerang tanpa arah dan tujuan yang tepat. 4. Teknik Ngeles, adalah teknik bertahan yang sangat baik diterapkan oleh ayam shamo. Karena ayam shamo yang memiliki gaya bertarung seperti ini cenderung tidak memiliki banyak luka usai berlaga. 5. Teknik Dorong, dilakukan dengan cara mengintimidasi lawan untuk mundur dan lengah. Teknik ini sangatlah menguntungkan untuk ayam shamo yang terlatih memiliki pukulan yang kuat dan akurat. Demikian ulasan yang dapat saya bagikan tentang Teknik Gaya Bertarung Ayam Shamo. Semoga dapat bermanfaat bagi anda para pemula yang ingin melatih ayam shamo aduan kesayangan anda. Salam Satu Hobi.. Baca Juga 4 Ciri – Ciri Ayam Betina Pakhoy Super Untuk Indukan Cara Mengalahkan Pola Ayam Saat di Tarungkan Jenis Ayam Aduan Yang Sering Menang di Gelanggang Post Views 60
Hobisabung ayam online | twuko. Explore tweets of sabung ayam @sabungayam2 on twitter. Masih banyak peternak lokal kita yang hanya fokus dengan. Dinegara aslinya, ayam peru kerap dipakai dalam acara tarung sabung ayam berpisau (peruvian ayam peru adalah salah satunya ayam yang mempunyai kelincahan dan gesit dalam melawan ayam.
Teknik Tarung Ayam Bangkok Ayam Laga mempunyai beberapa jenis teknik tarung yaitu Teknik Pukulan Satu. Ayam laga yang memiliki jurus ini fisiknya terkenal kuat, dadanya tegap, serta pundak dan lehernya tidak beruas. Di arena adu ayam, ayam ini sering disebut berian atau di Thailand disebut mai li. Para petaruh jarang yang menjagokan ayam jenis ini, karena pukulan yang dikeluarkan hanya satu persatu. Namun, ketika pukulan tersebut tepat mengenai lawannya, dapat dipastikan lawan tersebut akan kaget dan terpojok. Teknik pukulan yang biasa dipakai adalah pukul depan dan pukul serong. Teknik Pukulan Seri. Gaya bertarung pukulan seri ditandai oleh banyaknya pukulan yang terlontar dengan cepat tetapi terkarang kurang akurat. Jika ayam tersebut berasal dari induk yang pernah menjadi jagoan kalangan, pukulannya sangat akurat sehingga tidak akan lama menghabisi lawan-lawannya. Ayam laga dengan gaya bertarung seperti ini biasanya memiliki gerakan yang sangat lincah, dan lebih suka memukul lawannya dari arah depan. Di Thailand ayam ini terkenal dengan nama mai dien. Teknik Kunci Pukul. Gaya bertarung seperti ini sangat ditakuti dan sangat sulit dipukul oleh lawan karena mampu mengunci gerakan kepala dan leher lawan. Caranya adalah menindih kepala dan leher lawan sehingga lawan mengalami kesulitan mencari kepala musuh. Di kalangan, ayam tipe ini disebut ngalungin. Pukulan serong adalah senjata terbaiknya untuk memukul balik lawan. Jika terkena pukulan ini, bagian atas leher dan kepala lawan bisa robek atau bengkak. Di Thailand, ayam aduan tipe ini disebut mai rau. Teknik Pukulan Belakang. Gaya bertarung ayam ini termasuk unik, karena suka menyerang dan memukul lawannya dari arah belakang atau terkenal dengan istilah ngonde. Selain terkenal sangat ampuh dan mematikan, pukulan dari belakang juga sulit diantisipasi lawan. Ketika bertarung, ayam akan masuk dan mematuk kepala lawan, lalu dengan gerakan yang cepat memutar badan dan mematuk kepala lawan dari belakang. Di Thailand, ayam aduan dengan gaya bertarung seperti ini disebut may deo. Teknik Pukulan Teleh atau Janggut. Sebelum melontarkan pukulah teleh, ayam akan memainkan kepalanya di bawah leher lawan. Setelah itu, dari bawah dagu lawan, ia melepaskan pukulan yang sangat keras. Kekuatan pukulan tersebut menjadi dua kali lipat karena tenaga lawan yang bersiap untuk melakukan pukulan ikut tersedot sehingga bebannya menjadi dua kali lipat. Di Thailand, ayam ini disebut mai u. Teknik Ngoyor. Gaya bertarung tipe ini termasuk yang paling buruk, sebab musuh dapat dengan mudah memukul kepala yang sering berada di bawah. Namun, jika posisi kepalanya sangat rendah, musuh akan mengalami kesulitan untuk melakukan pukulan. Ayam dengan gaya bertarung tipe ini hanya memiliki senjata andalan berupa pukulan satu. Jika tidak memiliki pukulan satu yang mematikan, ayam yang di Thailand disebut mai day do ini jarang diminati.
NIhGaya Tarung Ayam, Masih Banyak Lagi Tekniknya Tapi Baca Dulu Yang ini orang mengenal ayam betina dan ayam jantan. Yang betina sering disebut sebagai ayam babon (Jawa). Yang jantan sering disebut ayam jago (Jawa). "jagonya" akan menang. Itulah ayam jago yang difungsikan sebagai aduan. Tampaknya, kreativitas orang untuk
Ayam Tarung Berkelas memang gampang gampang susah untuk melihat ciri-cirinya, ada banyak macam jenis tarung ayam tapi kita harus hati-hati untuk menyeleksinya, dintaranya ada 2 macam jenis tarung ayam yang sering menang di gelanggang/arena, anda para pe-hobi ayam aduan boleh dipertimbangkan saran saya, disemua jenis gaya/main ayam ada dua macam yang sering kali memenangkan pertarungan 1. Ayam FF front fight, Ayam ini mempunyai ciri-ciri batang leher rapat dan kasar terkesan pendek, ruas kaki jari kaki sampai lutut pendek, sayap sedang tidak terlalu pendek, panjang badan sedang, badan lebar, bentuk tegak, cotok pendek dan bertarung sangat unggul dalam kecepatan dan kekuatan pukul, ayam seperti ini tidak begitu bagus dalam bermain tetapi walau demikian ayam ini selalu mendapat giliran dalam memukul setelah mendapat pukulan dari lawan. Lawan kalah cepat dengan gerakan pukul ayam ini, ayam ini dapat mukul dalam jarak yang lebih sempit,dan dapat mukul lawan sebelum lawan sempat ngalung/ngunci, memukul lawan dari depan lebih dari 3 kali, dan sering numpang mukul apabila lawan mukul dari depan. tapi ayam ini sering kram, keseleo lutut, atau patah lutut jika diadu pada umur dibawah 1 thn karena harus dirawat secara intensif sebelum diadu pada umur kurang dari 1 tahun. 2. Ayam RL left right,Ayam ini mempunyai ciri-ciri batang leher dan badan sedikit panjang sesuai dengan badan tapi rapat dan kasar, ruas kaki jari kaki sampai lutut pendek, sayap panjang seirama dengan ukuran badan. Badan lebih panjang, bentuk tegak. Dalam bertarung sangat unggul dalam mengunci lawan dari samping kanan dan kiri, setiap setelah mengunci lawan dengan keganasannya kepala selalu mencari sasaran yang tepat seperti kepala lawan. Setiap sesudah mukul ayam ini langsung dempet dengan lawan dengan gerakan nyorong dan menyelusup kebawah badan lawan . Setiap dempet dengan lawan kepalanya sangat liar dan suka mendorong lawan.
Duaayam yang bertarung bernama Meron dan Wala. Saat ini sabung ayam online adalah tren fantastis di Indonesia, jadi teman-teman, jangan sampai tidak mencobanya. Sabung ayam online lebih diinginkan karena lebih praktis (dapat diakses di mana saja melalui internet), lebih mudah untuk memproses transaksi uang, dan tentunya lebih aman. Wala adalah
Tentu kita semua sudah tahu bahwa ayam aduan semestinya mempunyai gaya bertarung atau teknik yang berkualitas supaya menang di Arena Sabung Ayam. Tapi adakalanya gaya bertarung ayam menjadi tidak karuan ketika diadu dan berubah-ubah sehingga menjadi penyebab kekalahan. Berubahnya gaya bertarung ayam di arena memang biasa dan sering terjadi. Kadang ayam jago kita sudah unggul dan dominan menguasai pertarungan tapi pada akhirnya keadaannya justru berbalik. Pasti sobat sekalian sering mengalami kejadian seperti ini, !! Penyebab kenapa gaya bertarung ayam berubah ini bisa saja disebabkan oleh beberapa faktor. Misal karena kurangnya persiapan sebelum bertanding atau karena salah memilih lawan yang tidak seimbang. Maka dari itu pada kesempatan kali ini kita akan sedikit mengulas beberapa alasan kenapa teknik bertarung ayam bisa berubah. Nah dengan mengetahui penyebab pasti ini kita bisa mengambil langkah agar lebih berhati-hati lagi saat membawa ayam bangkok aduan ke gelanggang. Ini Penyebab Pasti Kenapa Gaya Bertarung Ayam Berubah Saat di Arena1. Akibat Gaya Bertarung Lawan2. Akibat Perbedaan Postur Tubuh3. Akibat Musuh yang Cerdik4. Akibat Efek Pukulan Lawan5. Umur Ayam Aduan6. Ayam Belum Siap Diadu7. Kondisi ayam sakit 1. Akibat Gaya Bertarung Lawan Penyebab pertama kenapa gaya tarung ayam berubah yaitu akibat gaya bertarung lawan. Saat pertandingan berlangsung, apabila lawan terlalu mendominasi bisa membuat gaya bertarung ayam kita jadi kacau. Ayam kita akan terbawa ke dalam permainan lawan sehingga tidak mampu mengeluarkan teknik yang dimiliki. Sebagai contoh, ayam dengan teknik full kontrol bertemu dengan ayam yang memiliki gaya sama. Kemudian lawan lebih unggul, jelas saja ini akan berdampak terhadap ritme bertarung ayam kita. Jadi intinya gaya bertarung lawan mempunyai peran besar yang memungkinkan mengubah teknik bertarung ayam kita di dalam arena. 2. Akibat Perbedaan Postur Tubuh Postur tubuh dalam sabung ayam sering diibaratkan dengan babak. Perbedaan ukuran tubuh berdampak besar terhadap perubahan gaya bertarung ayam saat di arena. Sebaiknya jika memilih lawan sebaiknya pilih yang seimbang, terutama dari segi ukuran tubuh. Apalagi perbedaan postur tubuh terlalu jauh, maka bukan tidak mungkin gaya bertarung ayam bangkok kesayangan kita menjadi sangat kacau. Contoh nyata yang dapat kita lihat, misal ayam dengan ukuran 10 dipertemukan dengan ayam ukuran 6. Tentu saja keduanya akan sulit untuk melakukan pukulan sehingga pertarungan pun tidak sesuai. 3. Akibat Musuh yang Cerdik Seperti yang kita ketahui bersama bahwa ayam bangkok termasuk ayam aduan yang paling cerdas. Tidak hanya mengandalkan teknik, saat bertarung ayam ini juga pintar mencari celah kelemahan musuh. Fenomena kekalahan telak akibat lawan yang terlalu pintar ini sangat sering terjadi. Bahkan ayam yang pada awalnya unggul bisa saja tumbang karena sedikit celah kelemahan sudah diketahui dan dimanfaatkan oleh lawan. Ini biasa terjadi saat ronde terakhir pertandingan, bahkan sering membuat kita kecewa dengan hasilnya. Memang sangat penting bagi kita untuk meningkatkan pengalaman bertarung ayam dengan cara melatihnya. Ayam yang berpengalaman tentu dapat dengan mudah mengatasi segala kemungkinan saat berlaga. 4. Akibat Efek Pukulan Lawan Saat ayam berlaga pasti akan menerima berbagai serangan, dengan begitu secara tidak langsung akan memberikan efek pada tubuh. Apabila efek pukulan lawan terlalu berat, jelas bisa berdampak pada gaya bertarung ayam kita. Setiap botoh pasti sudah tahu akan hal ini. Ayam aduan akan saling jual beli pukulan dengan menunjukkan ciri khas bertarung. Namun bila ayam terlalu sering terkena pukulan telak tentu akan ber efek sehingga menyebabkan gaya tarung ayam berubah. 5. Umur Ayam Aduan Umur ayam berpengaruh terhadap teknik bertarung ayam aduan. Hal ini kerap terjadi saat mengadu ayam yang masih muda. Pada dasarnya ayam muda atau yang belum cukup umur gaya bertarung masih selalu berubah-ubah. Pada fase ini sebenarnya ayam belum layak di bawa ke arena. Ayam muda sebaiknya fokus diberikan latihan untuk mengasah pengalamannya. Ayam yang belum matang, baik mental dan stamina tentu permainannya pun akan kacau. Tapi tidak sedikit botoh yang justru lebih senang dengan ayam muda karena beberapa alasan. 6. Ayam Belum Siap Diadu Ini kerap sekali terjadi, karena terlalu berambisi sebagian botoh sering membawa ayam yang belum siap diadu ke gelanggang. Baik itu ayam muda ataupun ayam yang belum fit, pada dasarnya melagakan ayam yang belum siap adalah tindakan yang sangat ceroboh. Inilah penyebab gaya bertarung ayam menjadi berubah dan berbeda dari biasanya. Kemungkinan menang mengadu ayam yang tidak siap sangat kecil, bahkan ironisnya justru bisa kalah telak. 7. Kondisi ayam sakit Kemudian yang menjadi penyebab teknik ayam berubah di arena ialah karena kondisi ayam tidak sepenuhnya sehat. Kesalahan yang bisa menyebabkan anda menderita kekalahan yaitu mengadu ayam yang kondisinya tidak stabil. Ingat, sebagai seorang pecinta ayam aduan kita harus tahu kapan waktu yang tepat untuk membawa ayam ke arena. Baca juga Ketahui Berbagai Jenis Katurangan Ayam Bangkok Agar Jalu Ayam Cepat Panjang, Begini Rahasianya !!! Ketika membawa ayam ke arena sabung ayam hendaknya kita lebih cermat dan memperhatikan hal-hal penting lainnya. Gaya tarung yang berubah bisa berdampak buruk bagi ayam dan bagi pemiliknya. Akibat kekalahan di arena pasti akan menyebabkan ayam cedera dan kita pun pasti menderita kerugian.
untukpenghobi ayam aduan, khususnya negeri Sumabar - payokumbuah. dengan saya Romy berasar dari mungka daerah mudiak, bertujuan ingin mengenalkan budaya adu ayam "galanggang BODE". yang disitu kita cuma melihat gaya tarung, sisik, dan tuah bukan untuk menganiaya ayam sampai terluka parah/babak belur. kemudian kalau ada dari rekan-rekan sesama penghobi kita saling tukar dan jual beli ayam dan
Inilah Jenis Gaya Tarung Ayam Bangkok Yang Paling Banyak Dicari – Sebagai pecinta ayam aduan pastinya memiliki nama teknik pukulan yang diberikan untuk ayam aduan. Nama yang diberikan untuk teknik teknik ayam aduan disetiap daerah pun berbeda beda. Gaya bertarung pada ayam bangkok bisa dijadikan salah satu senjata untuk dijadikan senjata yang diandalkan pada saat terdesak maupun ketika memiliki peluang kesempatan untuk memukul lawan tarung didalam arena tarung ayam jago aduan nantiya. Nah pada kesempatan kali, kami akan memberikan kepada kamu tentang 7 Jenis Pukulan Ayam Bangkok Aduan yang paling dicari cari oleh pecinta ayam aduan di indonesia. nah untuk kamu yang belum mengetahui jenis jenis pukulan ayam bangkok aduan yang paling dicari cari oleh pecinta ayam aduan di indonesia, maka silahkan kamu simak ulasan yang kami berikan ini baik baik. Jenis Gaya Bertarung Ayam Bangkok Teknik Solah Arti dari kata solah berarti liar. adapun ayam dengan teknik solah ini gaya tarungnya cukup liar dan terkesan agak sembrono karena akan menyerang terus menerus tapi arah pukulan tidak akurat, itu juga yang menyebabkan ayam dengan teknik ini sering cepat lemas dan terbuka peluang untuk diserang ayam lawan. Teknik Dongkrak Teknik ini hampir sama dengan teknik ngayap, hanya berbeda pada teknik dongkrak ini kepala ayam disusupkan kecelah kaki ayam lawannya. Pada saat ayam lawan hilang keseimbangan, ayam teknik dongkrak ini akan melancarkan pukulan dengan keras. Teknik Ngayap Ngayap adalah teknik tarung ayam Bangkok yang selalu menyusupkan kepala ke bagian sayap ayam lawan,apabila ada kesempatan yang terbuka ayam akan dengan cepat keluar,berlari dan dengan cepat berbalik arah serta menyerang dengan cepat. Teknik Mranggal Teknik ini tergolong unik, karena pada saat melancarkan serangan tidak menggunakan paruh ataupun mematuk. intinya ayam selalu bergerak dengan lincah dan sambil melancarkan pukulan sayapnya yang keras dan cepat. Teknik Ngontrol Teknik ini tergolong agak polos, terkesan lebih banyak menyimpan energi. hal ini terlihat saat bertarung kurang gesit mencari peluang untuk menyerang, kebanyakan menunggu hingga ada kesempatan baru melancarkan pukulan. Teknik Ngandul Ayam Bangkok dengan teknik ini akan menempelkan lehernya menumpang dileher ayam lawannya, dalam posisi ini ayam lawan akan keberatan karena menanggung berat badan ayam teknik ngandul ini. Pada saat ayam lawan kelelahan dan lemas, ayam bangkok teknik ngandul akan melancarkan pukulan kerasnya. Teknik Ngelock Ayam bangkok ngelock atau ngunci adalah yang mengunci leher lawannya. caranya dengan merengkuh kepala dan leher lawan, menahan atau menindih sehingga lawan mati langkah. pada saat merengkuh leher lawan tampak seperti mengalungi leher lawan. leher lawan yang berhasil dikunci akan sulit menghindar saat dipukul. ayam bangkok tipe ngalung ini termasuk teknik ayam yang favorite. Tipe ayam bangkok ngalung harus memiliki leher yang lebih kuat dan tulang rapat agar benar benar mampu mengunci leher lawan dan kunciannya tidak mudah dilepaskan. ada tipe ayam bangkok yang kunciannya berlebihan, ngelock sedang dan yang kunciannya agak longgar. Munking cukup hanya sampai disini tulisan tentang 7 jenis gaya bertarung Ayam Bangkok paling dicari cari yang dapat kami sampaikan kepada kamu semua seluruh para pecinta ayam aduan di indonesia. Semoga ulasan singkat yang kami berikan ini dapat untuk membantu dan menambah wawasan kamu semua. terimah kasih dan sampai berjumpa lagi bersama kami di lain waktu. menjual ayam aduan dari berbagai jenis dan umur 1 2 3 4 5 6 7 8 bulan, lancuran, ayam rawatan, siap adu, ayam sudah menang, baik untuk kontes maupun pro dan undangan dengan jenis seperti ayam bangkok, birma, mangon, pakoy, mathai, birkok, khoythai, pamagon dll silahkan hubungi kami untuk info pemesanan dll.
Simakterus artikel yang saya berikan agar anda mengetahui ayam aduan thailand panus adalah ayam aduan terbaik. S128 dan Dj1288 adalah pertarungan antara 2 ayam ajan di dalam 1 arena tarung. agen judi ayam nomor 1 di indonesia karena bekerja sama dengan pemerintahan indonesia untuk mendapatkan izin yang resmi dan terpercaya
Ciri-ciri Ayam Tarung Berkelas Ayam Tarung Berkelas memang gampang gampang susah untuk melihat ciri-cirinya, ada banyak macam jenis tarung ayam tapi kita harus hati-hati untuk menyeleksinya, dintaranya ada 2 macam jenis tarung ayam yang sering menang di gelanggang/arena, anda para pe-hobi ayam aduan boleh dipertimbangkan saran saya, disemua jenis gaya/main ayam ada dua macam yang sering kali memenangkan pertarungan 1. Ayam FF front fight, Ayam ini mempunyai ciri-ciri batang leher rapat dan kasar terkesan pendek, ruas kaki jari kaki sampai lutut pendek, sayap sedang tidak terlalu pendek, panjang badan sedang, badan lebar, bentuk tegak, cotok pendek dan bertarung sangat unggul dalam kecepatan dan kekuatan pukul, ayam seperti ini tidak begitu bagus dalam bermain tetapi walau demikian ayam ini selalu mendapat giliran dalam memukul setelah mendapat pukulan dari lawan. Lawan kalah cepat dengan gerakan pukul ayam ini, ayam ini dapat mukul dalam jarak yang lebih sempit,dan dapat mukul lawan sebelum lawan sempat ngalung/ngunci, memukul lawan dari depan lebih dari 3 kali, dan sering numpang mukul apabila lawan mukul dari depan. tapi ayam ini sering kram, keseleo lutut, atau patah lutut jika diadu pada umur dibawah 1 thn karena harus dirawat secara intensif sebelum diadu pada umur kurang dari 1 tahun. 2. Ayam RL left right, Ayam ini mempunyai ciri-ciri batang leher dan badan sedikit panjang sesuai dengan badan tapi rapat dan kasar, ruas kaki jari kaki sampai lutut pendek, sayap panjang seirama dengan ukuran badan. Badan lebih panjang, bentuk tegak. Dalam bertarung sangat unggul dalam mengunci lawan dari samping kanan dan kiri, setiap setelah mengunci lawan dengan keganasannya kepala selalu mencari sasaran yang tepat seperti kepala lawan. Setiap sesudah mukul ayam ini langsung dempet dengan lawan dengan gerakan nyorong dan menyelusup kebawah badan lawan . Setiap dempet dengan lawan kepalanya sangat liar dan suka mendorong lawan.
mJIdA. u65o13htjc.pages.dev/150u65o13htjc.pages.dev/261u65o13htjc.pages.dev/191u65o13htjc.pages.dev/21u65o13htjc.pages.dev/224u65o13htjc.pages.dev/14u65o13htjc.pages.dev/293u65o13htjc.pages.dev/170u65o13htjc.pages.dev/283
gaya tarung ayam yang sering menang